Portalbangkabelitung.com- Mau ketenangan jiwa dan (mental health) kesehatan mental? Ingat 5 hal penting berikut ini yang akan berdampak positif.
Dalam hidup, kesehatan dan ketenangan fisik memanglah perlu dijaga, tetapi jiwa juga merupakan hal utama yang perlu dijaga dan dipelihara.
Tidak semua hal yang akan terjadi dalam hidup sesuai dengan apa yang diinginkan.
Baca Juga: Tes Trauma Masa Kecil Akurat, Perhatikan Kesehatan Mental Sekarang Juga
Hidup tidak selamanya akan terus berada di atas, layaknya roda yang berputar, ada masanya dimana kita akan berada di posisi paling rendah.
Oleh sebab itu memiliki ketenangan jiwa dapat sangat membantu dalam menyikapi hal tersebut, kuatkanlah hati dan ingatlah beberapa hal ini agar jiwamu menjadi lebih tenang.
Pada kesempatan ini, kita akan membahas hal yang perlu kita ingat agar jiwa kita tetap tenang.
Baca Juga: Link Tes Mental Health Bongkar Rasa Stress Dirimu, Kondisi Kesehatan Mental Bisa Dilihat Disini
1. Berhenti mencegah orang lain pergi dari hidupmu, jika seseorang tidak tahu cara menghargaimu.
Dalam hidupmu pastinya kamu akan dikelilingi oleh orang yang kamu sayangi dan kamu berharap mereka akan terus berada disisimu.
Tetapi jangan habiskan waktumu untuk mempedulikan hal yang tidak memberikan efek positif dalam hidup.
Baca Juga: Arealme Mental Tes Akurat Mengetahui Usia Mental Kamu, Begini Cara dan Linknya
Jika orang yang pernah hadir didalam hidupmu memutuskan untuk pergi dari dirimu, maka jangan pernah menahannya untuk pergi, jika dia benar-benar peduli maka dia tidak akan pernah pergi meninggalkanmu.
Sayangilah dirimu dan jangan membuang waktu dan energimu untuk meyakinkan orang tersebut agar tetap tinggal denganmu.
Hal tersebut hanya akan menyakiti diri sendiri lebih lagi akan membuatmu menjadi lupa bagaimana caranya mencintai dirimu sendiri.
Baca Juga: Link dan Cara Main Tes Usia Mental atau Mental Age Test yang Sedang Viral
2. Berhenti kembali menjadi dirimu yang dulu, biarkan dirimu sembuh dan menjadi lebih baik.
Masa lalu tidak akan pernah bisa kamu ubah dan selamanya akan seperti itu, layaknya sejarah.
Jangan kamu berpikir untuk berandai-andai bagaimana jika kamu kembali menjadi pribadi yang dulu, menjadi kamu yang dikenal orang di masa lalu, hari-hari itu sudah tidak pernah bisa kembali kepadamu.
Baca Juga: Viral! Cara Main Tes Usia Mental atau Mental Age Test di Twitter, Ketahui Seberapa Tua Mental Anda
Jadilah orang yang kuat dan biarkan dirimu sembuh dari luka masa lalu dan terus melangkah maju.
Kamu mungkin pernah jatuh berulang kali, tapi pastikan kamu bisa bangkit 1000 kali.
Jangan pernah melihat ke belakang karena disana hanya akan ada penyesalan dan kenangan masa lalu yang tersisa.
Baca Juga: Tips Mental Health, Cek Cara Mudah Menjaga Kesehatan Mental dari Indikasi Buruk
Kamu berhak untuk mendapatkan semua kebahagiaan yang ada, jadi jangan sia-siakan waktumu untuk terus berkembang dan menjadi orang yang lebih baik lagi dari dirimu yang dulu.
3. Jangan terlalu keras pada dirimu, perlakukan dirimu seperti kamu adalah orang yang kamu cintai.
Bisa mencintai adalah sebuah anugerah yang diberikan kepadamu, hal yang harus kamu pahami adalah kamu harus mencintai dirimu sendiri terlebih dahulu baru kemudian coba untuk mencintai orang lain.
Baca Juga: Jangan Abaikan! Kenali 10 Tanda-tanda Kamu Sedang Kelelahan Mental, Bisa Sampai Bunuh Diri Loh!
Jika kamu tidak tahu bagaimana caranya untuk mencintai dirimu, lantas bagaimana caranya kamu bisa mencintai orang lain.
Dengan mencintai dirimu sendiri maka kamu akan mampu melindungi diri dari rasa rapuh saat kehilangan cinta dari orang lain.
Anggaplah kamu sedang latihan mencintai orang lain dengan mencintai dirimu sendiri.
Baca Juga: Fans Khawatir Kesehatan Mental Ahreum Eks T ara Akibat Pernikahan dan Perceraian
4. Berikan dirimu kesempatan untuk bersedih dan bangkit, kamu lebih kuat dari yang kamu kira.
Setiap masalah yang datang kepadamu tidak selamanya kamu bisa sikapi dengan tetap tegar dan kuat.
Terkadang masalah yang datang kepadamu membuatmu bersedih dan juga membuatmu terjatuh.
Setiap orang berhak untuk bersedih dan tidak ada salahnya dengan hal itu, seperti halnya dengan bahagia, setiap emosi dan perasaan itu punya masanya masing-masing.
Ketika kamu sedang berada pada masa bersedih maka tak mengapa untuk menangis hingga puas dan bangkit ketika kamu sudah bisa berdamai dengan rasa sedihmu.
Memang hal tersebut berat untukmu, tetapi percayalah kamu akan menjadi orang yang jauh lebih kuat dari kamu yang sebelumnya dan kamu akan sangat siap dalam menghadapi segala cobaan yang akan datang kepadamu nanti.
Baca Juga: Apa Itu Mental illness? Mental Health Terindikasi Gangguan Jiwa atau Mental Illness
5. Memilih untuk percaya bahwa semua akan baik-baik saja, maka kamu akan baik-baik saja.
Kekuatan terbesar itu datangnya dari pikiran dan juga keyakinan, semua hal itu akan sesuai dengan mindset yang ada didalam pikiran kalian.
Semua hal yang akan kita alami pastinya akan terjadi apabila pikiran kita memikirkannya seperti itu.
Baca Juga: Redamkan Amarahmu dengan Mendengarkan Musik, Inilah 5 Manfaat Musik Bagi Kesehatan Mental Manusia
Ketika kamu masuk SD dirimu bahwa semua hal akan baik-baik saja maka itulah yang akan terjadi dan juga sebaliknya, jika kamu mensugesti dirimu tidak baik-baik saja akan mengalami kemalangan maka hal itu yang akan terjadi pada dirimu.
Janganlah membuat dirimu merasakan kekhawatiran yang berlebihan, permasalahan hidup memang akan terus ada selama kamu masih bernafas, tetapi pastikan kamu tidak terlena dalam masalah tersebut.
Kamu akan selalu bisa menyelesaikan permasalahan yang datang kepadamu, bangunlah keyakinan dalam pikiranmu bahwa semua akan ada jalan keluarnya maka itu yang akan terjadi.
Baca Juga: BAHAS Kepribadian BoBoiBoy yang Jarang Diketahui, Dari Sifat Asli Hingga Saat Kuasa Elemental Digunakan
Meski tidaklah mudah bagi banyak orang untuk mencapai ketenangan batin, namun hal tersebut bukan hal yang mustahil.
Sudahkah kalian menerapkan poin-poin diatas sebelumnya? Atau baru akan memulai menerapkan hal tersebut?
Dilansir dari laman YouTube 'RUANG MORAL'.
Itulah beberapa hal yang perlu diingat agar mendapatkan kesehatan mental (mental health) dan jiwa yang tenang.***