Kapolri Sebut Pelaku Bom Bunuh Diri di Makassar Bagian dari Kelompok Pengeboman di Jolo Filipina

- 29 Maret 2021, 14:50 WIB
Pelaku ledakan bom di Gereja Katedral Makassar yang diduga bom bunuh diri merupakan anggota JAD yang pernah mengebom Jolo, FIlipina.
Pelaku ledakan bom di Gereja Katedral Makassar yang diduga bom bunuh diri merupakan anggota JAD yang pernah mengebom Jolo, FIlipina. /Pixabay/Free-Photos/

Portalbangkabelitung.com - Insiden ledakan bom di Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan mengejutkan publik. Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bersama Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto pun datang meninjau lokasi.

Jenderal Listyo menyebut pelaku bom bunuh diri yang tewas sebanyak dua orang terdiri dari satu laki-laki dan satu perempuan.

"Pelaku yang meninggal dunia ada dua orang laki-laki dan perempuan," katanya dikutip Portalbangkabelitung.com dari Pikiran-Rakyat.com, pada Senin, 29 Maret 2021.

Baca Juga: Soal Larangan Mudik 2021, Pemprov DKI Kaji Terbitkan Surat Izin Keluar Masuk Jakarta

Listyo yang juga mantan Kabareskrim Polri ini mengungkapkan inisial pelaku berjenis kelamin laki-laki yakni L. Sementara untuk pelaku perempuan masih diidentifikasi.

 

"Pelaku merupakan bagian dari kelompok JAD yang pernah melakukan pengeboman di Jolo Filipina," ucap Sigit.

Dia pun meminta masyarakat agar tenang dan tidak panik paska teror bom bunuh diri. Masyarakat, menurutnya diminta tetap melaksanakan aktivitas seperti biasa.

Baca Juga: Direksi Pertamina Bakal Dipanggil DPR untuk Jelaskan Soal Kebakaran Kilang Minyak

"Kami TNI-Polri akan memberikan keamanan dan kenyamanan kepada masyarakat," tuturnya.

Halaman:

Editor: Ryannico

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x