Portalbangkabelitung.com - Video viral yang memperlihatkan proses vaksinasi namun dinilai tidak melalui proses penyuntikan ini pun akhirnya membuat sang petugas vaksinator angkat bicara.
Petugas vaksinator yang juga merupakan pegawai Puskesmas di Karawang dalam video viral itu diketahui bernama Maola Nurul Shinta.
Merespon banyaknya pihak yang meragukan dirinya dalam melakukan proses pemberian vaksinasi, Maola membuat sebuah pengakuan.
Maola mengatakan bahwa ia sudah melakukan proses penyuntikan sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP).
"Saya sudah melakukan penyuntikan vaksin sesuai SOP. Tiap kami menyuntik, botol vaksin itu langsung kami ambil pakai spuit (pompa piston dalam alat suntik) untuk disuntikkan kepada penerima vaksin," kata Maola di Puskesmas Wadas.
Untuk mempertegas pengakuannya, Maola menjelaskan teknik dalam proses menyuntik.
Baca Juga: Sinopsis Sinetron Dari Jendela SMP Rabu, 14 Juli 2021: Joko Terpukau dengan Penampilan Wulan
"Ada dua teknik dalam menyuntik. Pertama, menekan ujung alat suntik menggunakan jempol. Kedua, menekan menggunakan telapak tangan," ucap Maola.
Maola mengatakan ia menggunakan teknik kedua sehingga di kamera terlihat seakan-akan cairan vaksin tidak terdorong masuk ke tubuh penerima vaksin.
Maola juga menjelaskan alasannya memilih teknik kedua, yakni karena jempol tangannya sedang kapalan.