Yusril Ihza Mahendra Ajukan Judicial Review 'JR' Minta Mahkamah Agung Batalkan Larangan Ekspor Benih Lobster

- 18 Oktober 2021, 12:58 WIB
Yusril Ihza Mahendra.
Yusril Ihza Mahendra. /Tangkapan layar Instagram.com/yusrilihzamhd

Berdasarkan data Komisi Pengkajian Stock Ikan (Kajiskan) Kementerian Kelautan dan Perikanan diketahui bahwa untuk tahun 2021, jumlah benih lobster yang ada di alam bebas adalah 278,3 milyar ekor.

Baca Juga: Aktor Korea Inisial K Dituding Memaksa Pacarnya Melakukan Aborsi, Nama Kim Seon Ho Terseret

Menurut perhitungan ahli, jika bibit sebanyak itu semuanya digunakan untuk budidaya, maka hasil lobster siap konsumsi di tahun 2021 ini adalah 92,76 juta ekor lobster siap konsumsi atau setara dengan 19.479 ton lobster.

Namun kenyataannya, Kementerian KP hanya menargetkan hasil budidaya dalam negeri sebanyak 2.396 ton untuk tahun 2021 ini.

Padahal untuk menghasilkan jumlah 2.396 ton lobster konsumsi itu hanya diperlukan bibit benih lobster sebanyak 34.228.572 (tiga puluh empat milyar dua ratus dua puluh delapan ribu lima ratus tujuh puluh dua) bibit bening saja atau hanya sekitar 15% dari bibit yang tersedia.

Baca Juga: 4 Fakta Nayel Nassar, Menantu Bill Gates yang Nikahi Putrinya Secara Islam, Bukan Sembarang Orang

Sisanya sebanyak 244,039,717 milyar ekor bibit atau sekitar 85% dibiarkan hidup di alam bebas dan sudah dapat dipastikan sebagian besar menjadi mangsa predator.

Sebab itu, menurut Yusril, dia dan para ahli perikanan heran dengan kebijakan mubazir Menteri KKP. Menteri melarang ekspor benih lobster dan membiarkannya musnah dimakan predator.

Sementara ekspor benih lobster punya nilai jual yang tinggi untuk meningkatkan kesejahteraan petani dan devisa negara.

Baca Juga: Video Mesra Mirip Stefan William Viral di TikTok, Hubungan Dengan Celine Evangelista Kandas?

Halaman:

Editor: Suhargo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah