Tahu jika hal tersebut merupakan perintah Allah SWT, Ibrahim pun memutuskan untuk memberitahukan Ismail terkait mimpinya dan meminta pendapatnya.
Ismail yang mendengar itu pun memutuskan untuk membiarkan ayahnya untuk menyembelihnya.
Hal tersebut tertuang di Al-Qur’an surat As-Shaffat ayat 102.
فَلَمَّا بَلَغَ مَعَهُ السَّعْيَ قَالَ يٰبُنَيَّ اِنِّيْٓ اَرٰى فِى الْمَنَامِ اَنِّيْٓ اَذْبَحُكَ فَانْظُرْ مَاذَا تَرٰىۗ قَالَ يٰٓاَبَتِ افْعَلْ مَا تُؤْمَرُۖ سَتَجِدُنِيْٓ اِنْ شَاۤءَ اللّٰهُ مِنَ الصّٰبِرِيْنَ
"Maka ketika anak itu sampai (pada umur) sanggup berusaha bersamanya, (Ibrahim) berkata, “Wahai anakku! Sesungguhnya aku bermimpi bahwa aku menyembelihmu. Maka pikirkanlah bagaimana pendapatmu!” Dia (Ismail) menjawab, “Wahai ayahku! Lakukanlah apa yang diperintahkan (Allah) kepadamu; insya Allah engkau akan mendapatiku termasuk orang yang sabar.”
Baca Juga: Update Kode Redeem GI 'Genshin Impact' Terbaru Jumat 18 Juni 2021, Klaim dan Dapatkan 10.000 Mora!
Maka dari itu, Ibrahim pun segera melaksanakan perintah Allah untuk menyembelih Ismail.
Betapa terkejutnya ketika Ibrahim menyembelih anaknya, karena Allah tiba-tiba mengganti Ismail menjadi kambing.
Peristiwa itu ada dalam Al-Qur’an surat As-Shaffat ayat 107.