Peringati Ulang Tahun Partai Komunis China Ke-100, Kim Jong-Un Ancam Musuh - Musuhnya

1 Juli 2021, 22:46 WIB
Peringati Ulang Tahun Partai Komunis China Ke-100, Kim Jong-Un Peringati Musuh - Musuh Komunis /KHAM/Reuters/Bloomberg

Portalbangkabelitung.com- Pemimpin tertinggi Korea Utara Kim Jong-un ikut serta merayakan ulang tahun ke-100 Partai Komunis China yang jatuh pada hari 1 Juli 2021.

Ia mengatakan  hubungan antara Korea Utara dan China akan semakin erat dengan adanya Partai Buruh Korea Utara dan Partai Komunis China.

Baca Juga: Tata Cara dan Hukum Mandi Wajib Setelah Haid/ Menstruasi, Perempuan Wajib Tahu!

"Keberadaan dua partai ini akan meningkatkan hubungan persahabatan Korea Utara-China seperti yang diinginkan rakyat kedua negara," ucap Kim Jong-un dikutip dari Pikiran-rakyat.com  pada 1 Juli 2021.

Kim Jong-un juga menyinggung para musuh yang dinilainya terus mencoba menghambat kemajuan rakyat China.

Baca Juga: Cek Formasi CPNS 2021 Untuk DPR RI, Download Sekarang Pendaftaran Sudah Dibuka!

Kim Jong-un memberikan peringatan kepada musuh-musuhnya untuk berkaca pada upaya yang selama ini mereka lakukan selalu berakhir sia-sia.

"Fitnah para musuh dan tekanan terhadap Partai Komunis China hanya upaya sia-sia dari mereka. Mereka tidak akan bisa mengadang kemajuan rakyat China," sebutnya.

Baca Juga: 12 Aturan PPKM Darurat di Jawa-Bali, Salah Satunya Resepsi Pernikahan Dihadiri Maksimal 30 Orang

Di sisi lain, Presiden China Xi Jinping mengatakan dalam peryaaan 100 tahun Partai Komunis China bahwa pihak 'asing' yang berani mencoba mengusik China, akan mendapati konsekuensi yang tak main-main.

"Kami tidak akan pernah membiarkan siapa pun menggertak, menindas, atau menaklukkan China," ujar Xi Jinping.

"Siapa pun yang berani mencoba melakukan itu akan dibenturkan dengan darah ke Tembok Besar baja yang ditempa oleh lebih dari 1,4 miliar orang China."

Baca Juga: PPKM Darurat Jawa - Bali Diberlakukan, Bansos Masyarakat Diperpanjang, Simak Info Lengkapnya!

Belakangan, China memanas hubungannya dengan sejumlah negara barat seperti Amerika  Serikat (AS), Australia, hingga Kanada.

Isu terkait aktivitas militer China dan AS di Laut Natuna Utara juga menjadi salah satu pemicu memanasnya hubungan China dan AS saat ini.***

Editor: Ryannico

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler