Badai Pasir yang Melanda di Arab Saudi Nampak Langit Berwarna Merah Gelap Dipicu Oleh Angin Barat Laut

- 16 Maret 2021, 19:39 WIB
Pertahanan Sipil Saudi mengingatkan warga untuk tetap di dalam rumah, saat badai pasir mengamuk* /Twitter /@ ScottDuncanWX
Pertahanan Sipil Saudi mengingatkan warga untuk tetap di dalam rumah, saat badai pasir mengamuk* /Twitter /@ ScottDuncanWX /

PortalBangkaBelitung.com - Media sosial dihebohkan, nampak langit berwarna merah gelap di Arab Saudi 

Ternyata badai pasir ini sering terjadi yang melanda di kota Mekkah, Riyadh,Madinah disebabkan oleh angin barat laut

Angin barat laut yang memicu badai pasir dengan kecepatan lebih dari 44mph sempat menakutkan warga Arab Saudi.

Baca Juga: Kunjungi PP Persis, Kapolri Bicara Penguatan Hubungan Antara Ulama dan Umaro

Sebagaimana artikel ini telah tayang di media Zona Priangan.com dengan judul "Kota Mekah dan Madinah Diselimuti Warna Merah Gelap, Mungkinkah Pertanda Kiamat Kian Dekat" yang tayang pada Selasa 16 Maret 2021

Debu dan pasir berputar-putar di udara, mengurangi jarak pandang hingga kurang dari 164 kaki

Akibat fenomena badai pasir tersebut, membuat Pertahanan Sipil Saudi mengeluarkan peringatan agar warga tetap di dalam rumah.

Baca Juga: Vaksinasi Covid-19 Dosis Kedua di Pasar Tanah Abang Ricuh, Ini Sebabnya

Dijelaskan, badai pasir yang melanda sangat berbahaya bagi kesehatan, terutama berdampak buruk terhadap penderita sesak nafas.

Salah satu video yang dibagikan di platform media sosial menunjukkan lampu jalan dan tiang listrik dihempaskan oleh angin kencang.

Foto lainnya menunjukkan awan merah cerah dari debu yang menyelimuti Arar di Provinsi Perbatasan Utara dan sepenuhnya menghalangi jarak pandang.

 

 Baca Juga: Setelah Melakukan Kunjungan Kerja di Jepang, Menperin Berkomitmen Mobil Produksi dari Indonesia Bisa Diekspor

Selain di Arab Saudi, badai pasir bergerak ke timur melewati gurun dan menuju China, mengubah langit di atas wilayah barat daya Mongolia menjadi warna jingga yang menakutkan.

Rekaman media sosial mengungkapkan adegan apokaliptik dengan beberapa video menunjukkan tong besar awan penuh dengan pasir.

Rekaman lain menggambarkan pengemudi terdampar di dalam mobil mereka di area dengan jarak pandang rendah.

Baca Juga: Mantan Jubir KPK Bicara soal Jokowi yang Tolak Jabat Presiden 3 Periode

 

Sedikitnya 10 orang tewas akibat kombinasi mematikan pasir dan polusi udara yang tinggi.

Penduduk lokal menyebutnya sebagai "Momen Kiamat" di Douyin, aplikasi berbagi video China yang mirip dengan TikTok.

Seseorang berkata: "Rasanya seperti Anda berada di planet yang berbeda sekarang ... Mars."

Baca Juga: Ada Kode QR di Sertifikat Vaksinasi, Jangan Disebarkan di Media Sosial

Yang lain menulis: "Ini sangat menakutkan untuk dilihat. Saya belum pernah melihat badai pasir sebesar ini dalam hidup saya."***(Parama Ghaly/Zona Priangan.com)

Editor: Muhammad Tahir

Sumber: Zona Priangan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah