Olimpiade Tokyo Beresiko Tingkatkan Penularan Covid-19, Ahli Medis Jepang: Sebaiknya Olimpiade Tidak Diadakan

- 31 Maret 2021, 00:00 WIB
Suasana estafet obor Olimpiade Tokyo
Suasana estafet obor Olimpiade Tokyo /Tangkapan layar/tokyo2020.org/

Portalbangkabelitung.com - Empat bulan lagi Perhelatan Olimpiade Tokyo akan digelar. Namun di situasi pandemi seperti saat ini banyak ahli medis yang khawatir akan hal tesebut.

Pihak penyelenggara mengatakan pihaknya berusaha mengurangi risiko penularan saat Olimpiade berlangsung.

Dr. Norio Sugaya yang merupakan salah satu ahli penyakit menular Rumah Sakit Keiyu di Jepang mengatakan bahwa sebaiknya Olimpiade tidak diadakan karena resikonya sangat tinggi.

Baca Juga: Alami Kemacetan Hampir Seminggu, Lalu Lintas Pengiriman di Terusan Suez Kembali normal

“Yang terbaik adalah tidak mengadakan Olimpiade karena risikonya cukup besar, “Risikonya tinggi di Jepang. Jepang berbahaya, sama sekali bukan tempat yang aman," katanya kepada Associated Press.

Sugaya percaya vaksinasi 50-70% dari masyarakat umum harus menjadi "prasyarat" untuk menyelenggarakan Olimpiade dengan aman, namun skenario tersebut sangat tidak mungkin mengingat peluncuran vaksin yang lambat di Jepang.

Sejauh ini kurang dari 1% populasi telah divaksinasi, dan semuanya adalah profesional medis. Sebagian besar masyarakat umum diperkirakan tidak akan divaksinasi pada saat Olimpiade dibuka pada 23 Juli mendatang.

Baca Juga: Maraknya Rasisme Terhadap Orang Asia, Pejabat Amerika Keturunan Asia Buka Baju untuk Tunjukkan Patriotismenya

“Puluhan ribu orang asing akan memasuki negara ini, termasuk media massa, dalam waktu singkat, tantangannya akan sangat besar,” kata Sugaya.

Pemerintah Jepang dan penyelenggara Olimpiade setempat mengatakan vaksinasi bukanlah prasyarat untuk Olimpiade, meskipun Komite Olimpiade Internasional mendorong 15.400 atlet Olimpiade dan Paralimpiade untuk divaksinasi saat mereka memasuki Jepang.

Halaman:

Editor: Suhargo

Sumber: Portal Jogja


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x