Portal Bangka Belitung- Daryono selaku Kepala Pusat Gempa Bumi dan tsunami BMKG, menjelaskan mengenai masyarakat yang mendengar suara ledakan di Kecamatan Pagimana, Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah.
Menurut masyarakat, mereka mendengar suara ledakan tersebut pada Selasa, 16 Maret 2021, sekitar pukul 21.00 WIT
Dilansir dari PikiranRakyat.com, sebelum adanya ledakan, masyarakat sempat melihat cahaya seperti peti
Baca Juga: Sidang Putusan Perkara Perselisihan Pilkada 2020 Akan Digelar Kamis Ini
Mereka menduga peristiwa yang terjadi itu merupakan penampakan fenomena meteor jatuh.
Beberapa warga di Banggai, Sulawesi Tengah, melapor bahwa ada benda angkasa jatuh dan meledak di Laut Bangga
Beberapa akun media sosial pun menduga bahwa kejadian itu merupakan fenomena Hujan Meteor Gamma Normid yang terjadi hingga 28 Maret 2021 mendatan
Baca Juga: Janji Akan Setia Pada NKRI, Komandan Sektor KKB Yapen Menyerahkan Diri ke Polres
Tetapi, ada sebagian warga yang melihat fenomena tersebut pun mengira bahwa penampakan di langit malam tersebut merupakan kembang ap
Ada juga yang menduga bahwa fenomena tersebut merupakan serpihan meteor yang terbakar saat memasuki lapisan atmosfer
Seorang warga Basabungan, Kecamatan Pagimana pun mengatakan bahwa bunyi ledakan tersebut terdengar sangat kencan
Baca Juga: Hingga April Jabar Surplus 320 Ribu Ton Beras, Ridwan Kamil Sarankan Pemerintah Beli dari Petani
Bahkan, suara ledakan tersebut mengakibatkan kaca jendela di rumah warga bergeta
Melalui akun media sosialnya pada Rabu 17 Maret 2021 malam, Daryono pun buka suara terkait adanya dugaan suara ledakan tersebu
Dia mengatakan bahwa berdasarkan sensor seismik Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), tidak ada anomali gelombang yang tercata
Baca Juga: Begini Penjelasan Wapres Ma'ruf Amin Soal Vaksinasi di Bulan Ramadan Tidak Membatalkan Puasa
Daryono menjelaskan bahwa tidak ada anomali gelombang seismik yang tercatat di Luwuk, saat masyarakat Pagimana melaporkan adanya lintasan meteor.
“Sensor seismik BMKG di Luwuk, tidak mencatat adanya anomali gelombang seismik saat masyarakat Pagimana, Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah, melaporkan adanya lintasan meteor,” Tulisnya di Twitter @DaryonoBMKG
Artikel ini sebelumnya telah tayang di PikiranRakyat.com dengan judul "Suara Ledakan Diduga Meteor Jatuh di Sulawesi Tengah, BMKG Beri Penjelasan" Pada 18 Maret 2021***(Pikiran Rakyat/Eka Alisa Putri)
Baca Juga: Pandemi Covid-19 Sebabkan Meningkatnya Pernikahan Anak Usia Dini Hingga 34.000 Permohonan