Kunjungi Sumba Tengah, NTT, Jokowi: Lumbung Pangan Perlu Dikembangkan

- 23 Februari 2021, 17:43 WIB
Lokasi food estate di Desa Makatakeri Kecamatan Katiku Tana, Sumba Tengah, NTT.
Lokasi food estate di Desa Makatakeri Kecamatan Katiku Tana, Sumba Tengah, NTT. /- Foto : Instagram @protokol_sumba_tengah /

Portalbangkabelitung.com – Presiden Joko Widodo atau biasa disapa Jokowi berkunjung ke Sumba Tengah, NTT.

Berdasarkan data yang ia miliki, 34 persen kemiskinan berasal dari daerah Sumba Tengah ini.

Oleh karena itu, Presiden Jokowi mengatakan bahwa lumbung pangan perlu dikembangkan di Sumba Tengah, NTT ini.

Baca Juga: Taman Wisata MBS Kota Serang: Pilihan Pas untuk Warga Jabodetabek!

“Data yang saya miliki, 34 persen kemiskinan ada di sini,” ungkap Presiden Jokowi saat meninjau lumbung pangan yang terletak di Desa Makata Keri, Kecamatan Katiku Tana, Kabupaten Sumba Tengah, NTT Selasa 23 Februari 2021 hari ini.

Dilansir dari laman Sekretariat Kabinet RI, selain masalah kemiskinan, Presiden juga menyoroti masa panen padi di Sumba Tengah yang hanya sekali dalam satu tahun. Padahal di daerah lain, biasanya petani bisa panen padi dua kali dalam setahun dan diselingi jagung atau kacang-kacangan.

 

“Kita ingin mengelola agar satu tahun bisa dua kali panen padi dan sekali panen jagung atau kedelai,” kata presiden. Menurutnya, kunci untuk suksesnya pertanian adalah pada penyediaan air.

Baca Juga: Amerika Serikat Capai Angka Kematian Akibat Covid-19 Tertinggi di Dunia

Meski telah dibangun sumur bor dan embung di wilayah NTT, namun menurut presiden masih jauh dari cukup. Untuk itu pemerintah berencana untuk menambah jumlah embung dan bendungan di NTT.

Halaman:

Editor: Ryannico

Sumber: Portal Jogja


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x