Soal Ketum Demokrat Hasil KLB, Rocky Gerung: Derajatnya Turun dari Dalang Jadi Wayang

- 6 Maret 2021, 19:36 WIB
Agus Harimurti dan Moeldoko kian banyak diperbiincangkan perihal KLB Partai Demokrat.*
Agus Harimurti dan Moeldoko kian banyak diperbiincangkan perihal KLB Partai Demokrat.* ///Instagram/@agusyudhoyono/@dr.moeldoko

Portalbangkabelitung.com - Perihal kudeta dan hasil Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat (PD), masih menjadi bahan pembicaraan publik.

Tak ketinggalan Pengamat Politik Rocky Gerung menanggapi yang terjadi di Sumatera Utara (Sumut).

Menurut Rocky Gerung, terlihat kontras kode etik yang muncul di masyarakat dalam berpolitik.

Baca Juga: Kementerian Pertahanan Canangkan Program Kemandirian Alutsista, Harapkan Tidak Bergantung dari Luar Negeri

Meskipun telah diangkatnya Moeldoko sebagai Ketua Umum dalam Kongres Luar Biasa Partai Demokrat di Sumatera Utara (Sumut), Rocky Gerung menilai derajat Moeldoko jelas diturunkan karena langsung tampil sebagai Ketua Umum Patai Demokrat.

“Bagi yang menarik adalah kontras etik yang muncul masyarakat,” ucap Rocky Gerung sebagaimana yang dikutip Portalbangkabelitung.com dari Pikiranrakyat-tasikmalaya.com pada, 6 Maret 2021.


Menurut Rocky Gerung, Moeldoko diturunkan derajatnya menjadi wayang yang asalnya dalang poliitik.

Baca Juga: Komnas Perempuan dan Anak Ungkap Ada 955 Kasus Kekerasan Seksual Selama Tahun 2020

“Secara formal KLB mengangkat Pak Moeldoko, tapi derajat Pak Moeldoko diturunkan, karena dia langsung tampil sebagai Ketua Umum,” kata Rocky Gerung.

Di samping itu, Rocky Gerung menganggap bahwa di mata masyararakat dalam berpolitik orang akan menaruh simpati kepada AHY.

Menurut Rocky Gerung, publik akan menaruh simpati kepada AHY sebab dari segi umur dan ketenangan AHY lebih dewasa dalam berpolitik.

Baca Juga: Virus Covid-19 Varian Baru B117 Memiliki Penularan Tinggi, Kemenkes: Namun Jangan Khawatir Berlebihan

“Orang menganggap kalau berpolitik secara bermutu kenapa tidak orang lain jadi Ketua Umum, agar Moeldoko menjadi dalang, sekarang dalang menjadi wayang,” pungkas Rocky Gerung.

“Publik Indonesia akan menaikan simpati kepada AHY (Agus Harimurti Yudhoyono), dari segi umur dari segi ketenangan terlihat Agus Harimurti lebih dewasa dalam berpolitik,” tandas Rocky Gerung.

Meskipun begitu, Rocky Gerung dengan jelas mengatakan bahwa netizen akan melihat bahwa ambisi Moeldoko tidak lagi samar-samar.

Baca Juga: Digadangkan Berpasangan dengan Ridwan Kamil, Desy Ratnasari: Cocok Tak Cocok, Harus Dicocokkan

Bahkan, Rocky Gerung menilai etika politik terburuk ini akan diingat di benak masyarakat.

“Tetapi netizen punya kemampuan untuk menilai ada yang tidak jujur dalam proses ini, akhirnya diperlihatkan ambisi ini ada didepan, bukan lagi secara samar-samar Pak Moeldoko melakukannya,” ucap Rocky Gerung

“Pak Moeldoko terlihat menantang etika politik dan akan diingat sebagai keburukan dari kekuasaan diperlihatkan di Sibolangit,” tutur Rocky Gerung.

Baca Juga: Masih Dengan Status Siaga, Gunung Merapi Kembali Mengeluarkan 13 Kali Guguran Lava Pijar Dini Hari Tadi

Sebagaimana Artikel ini telah terbit di media PRtasikmalaya.com dengan judul "Sebut Moeldoko ‘Dalang Jadi Wayang’, Rocky Gerung: Publik Simpati pada AHY, Lebih Dewasa Berpolitik!" yang tayang pada Sabtu 6 Maret 2021.*** (PRtasikmalaya/Silmi Fadillah Meitasnia)

Editor: Ryannico

Sumber: PR Tasikmalaya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah