Network
Portal Bangka Belitung- Mabes Polri mendapatkan serangan dari seorang terduga teroris berinisial ZA (25) pada Rabu (31/3/2021) kemarin.
Pelaku (ZA) melepaskan enam tembakan ke polisi jaga. Dari hasil penyidikan dan barang bukti, ZA berideologi ISIS.
Setelah insiden penyerangan di Mabes Polri, Presiden Joko Widodo (Jokowi) perintahkan Kapolri, Panglima TNI serta Kepala BIN untuk lebih waspada.
Baca Juga: Komnasham Perempuan Kutuk Aksi Terorisme yang Memperalat Perempuan
"Saya telah memerintahkan kepada Kapolri, Panglima TNI, serta Kepala BIN untuk meningkatkan kewaspadaannya terkait insiden ini," ungkap Jokowi melalui keterangan persnya yang disiarkan dalam akun Youtube Sekretariat Presiden, Kamis (1/4/2021).
Presiden Jokowi menegaskan bahwa tidak ada tempat bagi teroris untuk melakukan aksinya di Indonesia.
Ia juga senantiasa untuk meminta seluruh masyarakat Indonesia agar tetap tenang, waspada, serta selalu bersatu untuk melawan aksi terorisme.
Baca Juga: Kepala BKKBN Hasto Wardoyo Ingin Pendataan Keluarga 2021 untuk Pemerataan Pembangunan
"Tapi, jangan lupa untuk tetap waspada dalam menjaga persatuan, dan kita harus bersatu untuk bisa melawan terorisme," tukasnya.***
