Portalbangkabelitung.com- Viral di TikTok, mahasiswi Unsri diduga korban pelecehan dosen dicoret namanya dari daftar yudisium, netizen: tag Nadiem Makarim.
Setelah Universitas Riau (Unri) kini Universitas Sriwijaya (Unsri) menjadi sorotan publik.
Pasalnya kasus pelecehan dosen ke mahasiswa kembali terjadi di kampus kuning asal Palembang, Sumatera Selatan ini.
Kasus ini sebenarnya mencuat sejak September lalu. Bermula dari cuitan korban inisial DR yang merupakan mahasiswi Unsri semester akhir itu diunggah oleh akun Twitter @unsrifess dan kembali diunggah ulang akun Instagram @palembang.eksis pada 27 September 2021 lalu.
Saat itu DR menggunakan akun anonim dan tak menyebutkan identitas pelaku maupun dirinya sendiri.
Dalam tweet tersebut, DR mengaku mengalami pelecehan seksual oleh oknum dosen pada Sabtu 28 Agustus 2021 saat akan mengurus skripsi di kampus.
Dua bulan kemudian DR melaporkan masalah ini ke pihak yang berwajib dan dosen yang mencabuli mengakui perbuatannya.
Namun, baru saja ada video beredar di TikTok, yang diunggah 2 jam yang lalu pada Jumat, 3 Desember 2021, mahasiswi Unsri yang diduga korban pelecehan oleh dosennya, dicoret namanya dari daftar yudisium.
Terlihat dalam video tersebut seorang mahasiswi yang telah menggunakan baju kebaya, maju ke depan podium dan memprotes namanya tidak ada di daftar yudisium.
Baca Juga: Jelang Nataru, Menteri Agama Terbitkan Surat Edaran bagi Umat Kristiani
Video yang diunggah oleh akun TikTok @palembangkulukilir ini telah ditonton sebanyak 1,2 juta kali dan disukai 108,7 ribu orang, padahal baru diunggah 2 jam yang lalu.
Sontak video tersebut membuat netizen geram dan langsung tag akun Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Nadiem Makarim, kemendikbud RI dan narasi.
"gimana mau maju negara kita kalau korban pelecehan speak up malah diintimidasi dan dirugikan gini @Kemendikbud RI @Narasi," tulis salah satu warganet.
"@Nadiem Makarim Fanbase Tolong diusut sampe tuntas pak, univ unsri salah satu univ terbaik di indonesia,kalo bisa jangan sampai terulang lagi pak," kata warganet lainnya.
"banyak dosen yg begini,dimana pun kampus nya pasti ada, jadi tolong pak @Nadiem Makarim Fanbase di tindaklanjuti," sahut yang lainnya.
Semoga mahasiswi korban pelecehan seksual segera mendapatkan keadilan.***