Menag Yaqut Punya Strategi Khusus Atasi Persoalan Diskriminasi Mayoritas Terhadap Minoritas

- 20 Maret 2021, 13:06 WIB
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas.
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas. /Foto: Situs Kementerian Agama/

Sementara itu, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim menyatakan esensi dari SKB 3 Menteri tentang seragam sekolah yakni mengenai kebebasan bagi warga untuk memilih bagaimana mereka ingin mengekspresikan praktik-praktik keagamaan termasuk seragam.

Baca Juga: Muhammad Qodari Sebut Dukungan Terhadap Jokowi-Prabowo Ikut Pilpres 2024 Semakin Banyak

"Tidak boleh ada pemaksaan dalam unit pendidikan di negeri kita," kata Nadiem dalam Dialog Nasional SKB 3 Menteri tentang Seragam Sekolah secara virtual.

Dirinya juga mengatakan bahwa pemerintah harus melindungi hak setiap anak dan setiap orang tua yang menentukan bagaimana mereka mempraktekkan agama mereka.

Menurut Nadiem, penyebab intoleransi terjadi di dalam pendidikan karena selama bertahun-tahun belum ada peraturan yang jelas dari pemerintah.

Baca Juga: Menteri Perdagangan Beberkan Alasan Impor Beras: Ini yang Paling Rendah dalam Sejarah Bulog

"Mungkin ada berbagai macam interpretasi yang memberikan ruang terhadap berbagai macam praktik yang mungkin melawan azas dari toleransi yang ingin kita kembangkan," tutur Nadiem.

Artikel ini telah terbit di media Pikiran-Rakyat.com dengan Judul "Hadapi Isu Intoleransi Antarumat Beragama, Menag Susun 5 Strategi Khusus" yang tayang pada Sabtu, 20 Maret 2021.*** (Pikiran-Rakyat/Billy Mulya Putra)

Halaman:

Editor: Muhammad Tahir

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah