Kabar Gembira, Jusuf Kalla Sampaikan Masjid Boleh Dibuka Selama Bulan Ramadhan: Harus Pakai Masker

- 24 Maret 2021, 07:16 WIB
Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 RI, Jusuf Kalla.
Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 RI, Jusuf Kalla. /Instagram @jusufkalla

Portalbangkabelitung.com –  Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) H. Muhammad Jusuf Kalla menyampaikan kabar terkait pelaksanaan ibadah di Bulan Ramadhan.

Jusuf Kalla menyampaikan bahwa umat Islam di seluruh Indonesia boleh melaksanakan Shalat Tarawih di masjid selama Bulan Ramadhan 1422 Hijriah.

Hal itu disamapaikannya pada wartawan usai bersilaturahmi dengan Gubernur dan jajaran Forkopimda Provinsi NTB di Pendopo Gubernur NTB, Mataram, Selasa 23 Maret 2021.

Baca Juga: Ada Isu Impor Beras Usai Jokowi Gaungkan Cinta Produk Dalam Negeri, Adhie Massardi: Lomba Coreng

Walaupun begitu lanjut Jusuf Kalla, masyarakat harus tetap mentaati protokol kesehatan Covid-19 secara ketat ketika beraktivitas di masjid selama bulan Ramadhan.

 

"Kita persilahkan masjid di semua daerah dibuka tapi tetap dengan menjaga jarak," ujar Jusuf Kalla.

Mantan Wakil Presiden Indonesia itu mengatakan, pelaksanaan ibadah di Bulan Ramadhan kali ini tetap dilakukan umat Islam dengan situasi yang agak berbeda, karena situasi pandemi Covid-19.

Baca Juga: Soal Video Hoaks Kasus Sidang Habib Rizieq, Seorang Pemuda Akhirnya Dibebaskan, Kombes Zulipan: Akunnya Dihack

Tahun ini, pelaksanaan umat Islam bisa melaksanakan ibadah di masjid, walau di tahun sebelumnya umat Islam dianjurkan beribadah di rumah saja, guna menekan angka penularan Covid-19.

"Tetapi ketentuannya, harus menggunakan masker. Ini bedanya dengan situasi sebelumnya. Karena, mall juga sudah dibuka, masak masjid enggak dibuka," ucap Jusuf Kalla, seperti dikutip Portalbangkabelitung.com dari Pikiran-Rakyat.com.

Jusuf Kalla juga mengingatkan kembali soal protokol kesehatan ekstra ketat, yang harus diterapkan umat Islam di bulan Ramadhan, di antaranya, dengan menjaga jarak minimal 1 meter antarjamaah.

Baca Juga: Beredar Usulan Habib Rizieq Jadi Influencer Vaksinasi, Satgas Covid-19 Angkat Bicara

Kemudian memakai masker, membawa alas shalat masing-masing dan setiap masjid wajib menyediakan fasilitas untuk jamaah mencuci tangannya.

Untuk itu, Jusuf Kalla meminta para pengurus masjid untuk bertindak tegas apabila ada jamaah yang tidak mematuhi protokol kesehatan.

Contohnya, seperti tidak memakai masker pengurus masjid berhak melarang orang tersebut untuk mengikuti shalat berjamaah hingga akhirnya mau menggunakan masker.

Baca Juga: Ferdinand Hutahaean Sebut Penggemar Habib Rizieq Gemetar Penuh Drama

"Pakai masker kalau ada jamaah tak pakai masker suruh dulu pakai masker baru boleh masuk kemudian cuci tangan di setiap pintu ada disinfektan, atau sabun atau tempat wudhu meski ada sabun," tuturnya.

Selain itu, di setiap pintu masuk bisa ditaruh pengurus masjid untuk mengawasi. Protokol kesehatan sebenarnya tak terlalu rumit untuk diterapkan dan dilaksanakan

"Jadi di semua pintu-pintu ada pengurus jaga, ukur suhu. Protokol kesehatan sederhana. Tidak ada yang rumit-rumit amat," ujar Jusuf Kalla.

Baca Juga: Tim Indonesia Sudah Kembali ke Tanah Air, BWF Kirimkan Surat Permintaan Maaf Atas Insiden All England 2021

 

Selain itu, Jusuf Kalla juga menganjurkan, para pengurus masjid harus mulai melakukan pembersihan seluruh areal masjid dengan disinfektan agar pelaksanaan ibadah Ramadhan dapat berjalan aman dan lancar.

"Kan sudah jelas, bahwa tempat-tempat umum dan mal-mal itu dapat dibuka dengan syarat laksanakan protokol kesehatan yang ketat. Nah, kalau masjid baiknya jika tidak bisa dengan semprotan, maka perlu dengan pembersih lantai (dipel)," kata Jusuf Kalla.

Sebagaimana Artikel ini telah terbit di media Pikiran-Rakyat.com dengan judul "Pandemi Covid-19 Belum Usai, Jusuf Kalla Tegaskan Masjid Boleh Dibuka Selama Ramadhan 2021" yang tayang pada Selasa 23 Maret 2021.*** (Pikiran-Rakyat/Ayu Nur Anjani)

Editor: Ryannico

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x