Jakarta Menduduki Urutan ke-20 Kota Termahal di Dunia, Wagub DKI: Sudut Mana yang Dilihat?

- 15 April 2021, 12:26 WIB
Suasana landmark Monas berdiri di antara gedung bertingkat di Jakarta, Jumat (12/3/2021). Organisation for Economic Co-Operation and Development (OECD) memperkirakan ekonomi Indonesia akan tumbuh 4,9 persen yoy, ekspektasi untuk pertumbuhan yang lebih tinggi terlihat di pasar keuangan dan pasar komoditas, terutama dengan harga minyak yang meroket di tengah pandemi. ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/foc.
Suasana landmark Monas berdiri di antara gedung bertingkat di Jakarta, Jumat (12/3/2021). Organisation for Economic Co-Operation and Development (OECD) memperkirakan ekonomi Indonesia akan tumbuh 4,9 persen yoy, ekspektasi untuk pertumbuhan yang lebih tinggi terlihat di pasar keuangan dan pasar komoditas, terutama dengan harga minyak yang meroket di tengah pandemi. ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/foc. /Foto: ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/

Portal Bangka Belitung- Baru-baru ini tanah air digencarkan oleh berita soal Kota Jakarta menduduki posisi ke 20 dari 25 kota besar, dengan biaya hidup termahal di dunia versi Bank Julius Baer’s Global Wealth and Lifestyle Report 2021.

Berdasarkan laporan tersebut, Jakarta mengalahkan kota Mumbai yang merupakan pusat Bollywood India dan Vancouver, Kanada.

Indikator penilaian data tersebut ditinjau dari biaya hidup yang dikeluarkan oleh masyarakat royal dengan pendapatan sebesar 1 juta dolar AS atau senilai dengan Rp 14 miliar.

Baca Juga: BMKG Bantah Isu Akan Ada Siklon Tropis Seroja Susulan Pada Bulan Mei

Sementara untuk faktor pengukur pengukur biaya hidup ditinjau mulai dari harga whisky, perhiasan, mobil mewah, perawatan kecantikan, hingga bantuan hukum.

Terkait laporan itu, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria terkejut dan menanggapi indikator dan parameter yang digunakan.

“Nanti kita cek kenapa kita katakan mahal, indikatornya apa, parameternya apa, sudut mana yang dilihat?" ujar Riza.

Baca Juga: Presiden Jokowi Tegaskan Pemerintah Daerah Agar Segera Berikan Dana Bansos Masyarakat

Wagub DKI Jakarta ini pun menilai, harga kebutuhan pokok di ibu kota negara tersebut, masih terjangkau.

"Harga-harga terjangkau dengan baik, tidak ada yang mahal di Jakarta, sesuai kemampuan kita termasuk kebutuhan pangan, termasuk saat musim Ramadan dan Idul Fitri.” papar wagub.

Halaman:

Editor: Suhargo

Sumber: Portal Lebak


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x