Network
Portal Bangka Belitung- Perihal pembatalan keberangkatan jemaah haji Indonesia tahun 2021 kini ramai diperbincangkan.
Tak sedikit pihak yang menggiring opini publik dan menyebar berita-berita hoaks terkait masalah ini.
Bahkan ada yang menyebarkan rumor tentang dana haji yang dimanfaatkan pemerintah untuk kepentingan lain.
Baca Juga: Arab Saudi Layangkan Surat Resmi ke Indonesia, Pemerintah Arab Saudi Bantah Indonesia Tak Dapat Kuota Haji!
Salah satu mantan politisi Partai Demokrat yang kini menjadi aktivis dunia maya, Ferdinan Hutahean ikut menyoroti hal tersebut.
Setelah Menteri Agama (Menag) menyatakan pembatalan keberangkatan ibadah haji Indonesia tahun 2021, dana haji menjadi perbincangan panas di dunia maya.
Keputusan tersebut sebelumnya mendapat banyak respon dari masyarakat.
Baca Juga: Menteri Agama Berbohong Pada Publik? Netizen Pertanyakan 'Dana Haji Sudah Habis ?' Viral Hastag MenangUnfaedah
Tak sedikit masyarakat yang merasa khawatir dengan isu dana haji yang sudah disetorkan kepada pemerintah riskan dipergunakan untuk kepentingan lain.
Untuk meluruskan berita yangberedar, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menegaskan bahwa pengelolaan dana haji dipastikan terjamin keamanannya.
Muhadjir menegaskan bahwa dana sebanyak Rp150 triliun yang sudah disetorkan kepada pemerintah akan tetap aman.
Baca Juga: Ibadah Haji 2021 Dibatalkan, Uang Calon Jemaah Akan Dikembalikan?
"Dana haji saya jamin aman," katanya pada siaran persi Sabtu 5 Juni 2021.
Meskipun demikian, isu tersebut kini memanas, bahkan ada yang mengira dana haji berpotensi diselewengkan.
Ferdinand Hutahean yang mendengar isu tersebut langsung memanas, ia mengacam aksi orang yang sudah menyebar rumor yang belum tentu benar.
Ia menegaskan kepada masyarakat jangan asal berkomentar dan selalu menyudutkan pemerintah.
Baca Juga: Pemerintah Resmi Batalkan Ibadah Haji 2021, Simak Selengkapnya!
"Banyak sekali orang2 yg ingin dan berharap dapat panggung perhatian dari calon jamaah Haji dgn asal berkomentar, menyudutkan pemerintah, menyalahkan dan memfitnah seolah @jokowi menggunakan dana Haji utk infrastruktur hingga tak mampu berangkatkan haji tahun ini. MENYESATKAN..!," urainya via akun Twitter pribadi @FerdinandHaean3.
Tak hanya itu, ia juga pihak kepolisian untuk bertindak cepat supaya publik tidak termakan isu hoaks.
"Sy sarankan kpd Polri agar memanggil para PEMBUAT HOAX DANA HAJI itu, kemudian didepan petugas polisi membuat video pengakuan salah dan minta maaf telah membuat hoax dan menyebar hoax yg membuat rakyat resah. Terlepas apakah proses hukum diteruskan atau tidak. @DivHumas_Polri," tegasnya.***
