Network
Portal Bangka Belitung- Saat dihadirkan sebagai saksi dalam sidang lanjutan Habib Rizieq Shihab dan RS Ummi, Wali Kota Bogor, Bima Arya menyebutkan bahwa Habib Rizieq mengganggu kondusifitas Kota Bogor.
Dalam keterangannya Bima Arya mengatakan, keberadaan habib Rizieq di RS Ummi Bogor telah mengganggu kondusifitas kota yang ia pimpin.
"Kondusivitas terganggu karena ramai di media cetak, media elektronik maupun online dan sosial media," ungkap Bima Arya dalam persidangan.
Baca Juga: Jakarta Menduduki Urutan ke-20 Kota Termahal di Dunia, Wagub DKI: Sudut Mana yang Dilihat?
Tidak hanya itu, Bima Arya mengklaim, kasus Covid-19 di Bogor semakin meningkat semenjak Habib Rizieq dirawat di RS Ummi.
"Kalau bicara secara data, hari itu naik ada 527 kasus aktif. Bahwa apa ada kaitannya dengan kasus, ini tidak bisa dipastikan," ucapnya.
Keterangan dari Bima Arya mendapat cuitan dari Rektor Ibnu Chaldun Musni Umar.
Baca Juga: BMKG Bantah Isu Akan Ada Siklon Tropis Seroja Susulan Pada Bulan Mei
"Ya Allah ulama masuk Rumah Sakit saja dianggap ganggu kondusivitas kota Bogor. Memangnya kota Bogor miliknya siapa?," ujar Musni Umar, melalui Twitternya Rabu, 14 April 2021.
Sebagai informasi, sidang lanjutan Habib Rizieq Shihab perkara kasus kekarantinaan kesehatan digelar pada Rabu, 14 April 2021 kemarin di Pengadilan Negeri Jakarta Timur.
