Portal Bangka Belitung- Febri Diansyah berkoar-koar membela senior KPK, Novel Baswedan yang tidak lolos Tes Wawasan kebangsaan (TWK).
Mantan politisi Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean menanggapi perbuatan mantan Kepala Biro Hubungan Masyarakat KPK, Febri Diansyah yang kerap menanggapi isu KPK belakangan ini.
“Orang ini terus2an banyak bacot belain Novel Baswedan, seolah @KPK_RI ada, berdiri dan bekerja hanya krn Novel Baswedan,” katanya seperti dikutip Portal Bangka Belitung.com dari akun Twitter pribadinya @FerdinandHaean3 pada Minggu, 9 Mei 2021.
Ia meminta Febri Diansyah untuk berhenti memuja bahkan menganggap hanya Novel Baswedan yang terbaik di KPK.
Menurut Ferdinand Novel Baswedan sebenarnya biasa saja. Novel terlihat besar hanya karena opini sebagian orang saja.
“Brur, berhentilah memuja orang, stop kultuskan dia apalagi menganggab Novel terbaik dr semua. Saya kasitau, Novel itu biasa aja, besar krn opini kalian sj,” ujarnya.
Sebagai informasi, melalui akun Twitter pribadinya @febridiansyah, Febri Diansyah memang kerap menyatakan pendapatnya terkait tes wawasan kebangsaan bagi pegawai KPK yang dinilai janggal lantaran seolah untuk menyingkirkan pegawai berintegritas seperti Novel Baswedan.
“Upaya menyingkirkan Novel Baswedan dari KPK sudah terjadi berulang kali. Teror & serangan jg terjadi berulang kali. Tapi ia tetap tegak lurus memberantas korupsi. Skrg dg alasan tes wawasan kebangsaan yg kontroversial, ia dan 74 pegawai terbaik lain terancam dibuang dari KPK,” katanya.