Anggap Karyawan Sebagai Anak Sendiri, Seorang Bos Ternyata Ditipu

17 Maret 2021, 21:29 WIB
Ilustrasi penipuan. /Pixabay/mohammed_hassan/

Portalbangkabelitung.com - Di Inggris terjadi penipuan terhadap seorang ibu oleh karyawannya sendiri.

Karyawan tersebut berhasil menipu seorang ibu senilai hampir £ 8.000 atau setara Rp160 juta.

Stella McCarthy, sang ibu yang ditipu oleh karyawannya sendiri yang bernama Alacia Bowker, ia telah menganggap Alacia Bowker seperti anaknya sendiri.

Baca Juga: Korban Terus Meningkat, 183 Orang Tewas Sejak Aksi Protes Dimulai di Myanmar.

Alacia Bowker memanfaatkan sang majikan hingga membuat bangkrut bisnis keluarga.

Ibu dari empat anak ini mengatakan kalau dia sakit hati dengan karyawannya itu. Padahal, dirinya sudah memperlakukannya sebagaimana anaknya sendiri.

“Hati saya hancur. Saya memperlakukannya seperti anak perempuan," kata Stella McCarthy, seperti dilansir Portalbangkabelitung.com dari PikiranRakyat-Pangandaran.com.

Baca Juga: Akui Dirinya Bisa Menyingkirkan Nasib Buruk, Mahasiswa ini Lakukan Pelecehan Seksual Terhadap Mahasiswi

Stella melanjutkan, dirinya selalu perhatian pada karyawannya itu. Mulai dari memberikan hadiah sampai mengajak dia makan malam di rumahnya.

"Saya membelikannya hadiah dan memberinya uang. Saya membawanya pergi pada akhir pekan untuk spa. Dia selalu ada di rumah kami," sambungnya.

Namun, semua itu sia-sia lantaran sang karyawan malah membuat bisnis keluarga yang telah dirintisnya selama bertahun-tahun itu bangkrut.

Baca Juga: Situasi di Myanmar Seperti Perang, Warga Berhamburan Selamatkan Diri

Stella juga membeberkan kalau aksi penipuan itu juga membuat karyawan yang lainnya menjadi kehilangan pekerjaan.

“Karena dia, klub anak-anak yang saya kelola harus gulung tikar, 12 orang kehilangan pekerjaan dan lebih dari seratus anak ditinggalkan tanpa dukungan," bebernya.

Hal yang paling menyakitkan hati Stella adalah dirinya kini menjadi kehilangan semangat untuk memulai kembali semuanya dari awal.

Baca Juga: Situasi di Myanmar Seperti Perang, Warga Berhamburan Selamatkan Diri

“Tapi pada akhirnya, itu bukan hanya keputusan finansial. Saya tidak lagi memiliki hati atau semangat untuk melakukan pekerjaan saya. Alacia telah mengambilnya dariku," tuturnya.

Stella menghabiskan kurang lebih enam tahun untuk bisnisnya itu. Dia mulai menjalankan klub anak-anak di Bolton dan mempekerjakan Alacia Bowker sebagai karyawan magang pada tahun 2014.

Saat Alacia bekerja untuk bisnisnya, mulanya Stella sangat terkesan dengan kinerja yang ditunjukkan oleh karyawannya itu hingga memberikannya 'Karyawan Terbaik Bulan Ini'.

Baca Juga: Adanya Efek Samping Risiko Pembekuan Darah, Thailand dan Jerman Tetap Gunakan Vaksin AstraZeneca

Karier Alacia pun sangat pesat dengan dipromosikan sebagai karyawan senior. Terlebih memang pribadinya terlihat sangat baik hati dan dia sering diajak Stella ke rumahnya untuk makan malam bersama.

“Dia juga sangat murah hati; selalu membelikanku hadiah dan bunga kecil. Sekarang, saya melihat ke belakang dan menyadari bahwa uang saya yang dia belanjakan.

“Saya membelikannya hadiah Natal dan ulang tahun yang indah dan jika dia membutuhkan pinjaman, itu tidak masalah," kenang Stella.

Baca Juga: Adanya Efek Samping Risiko Pembekuan Darah, Thailand dan Jerman Tetap Gunakan Vaksin AstraZeneca

Alacia pun diberi sebuah flat yang uang sewanya ditanggung oleh Stella. Ketika Alacia berkata kalau ayahnya sakit keras, Stella pun langsung memberikannya uang untuk berobat.

Namun, kejanggalan mulai muncul. Beberapa saat sebelum liburan Natal 2019, Stella menerima catatan surat pengiriman dari dewan yan mengatakan bahwa sewa belum dibayar selama sembilan bulan dan klub anak-anak akan digusur pada minggu yang sama.

“Saya jelas khawatir dengan surat itu, tapi saya yakin itu adalah kesalahan. Aku tahu Alacia membayar sewa setiap minggu. Saya telah melihatnya pergi ke kantor sekolah, dengan membawa uang tunai.

Baca Juga: Berikut Alasan Harus Tetap Mematuhi Protokol Kesehatan Walaupun Sudah di Vaksin

"Aku mengirim sms ke Alacia dan dia meyakinkanku bahwa itu semua adalah kesalahan besar," tuturnya.

Hingga akhirnya, pada malam yang sama, Alacia mengirim pesan selanjutnya dan mengakui kalau dirinya telah mengantongi semua uang sewa yang mencapai £ 7.600 atau setara Rp152 juta lebih.

Alacia Bowker yang kini berusia 22 tahun, menghadap Bolton Crown Court pada September 2020 dan mengakui semua aksi penipuan yang dilakukan terhadap pemilik bisnis tempatnya bekerja itu.

Hakim Graeme Smith menghukumnya 12 bulan penjara, diskors selama 18 bulan serta memerintahkan dia untuk melakukan 120 jam kerja tanpa bayaran ditambah 20 hari kegiatan rehabilitasi.

Sebagaimana artikel ini telah terbit di media PikiranRakyat-Pangadaran.com dengan judul "Ditipu Karyawan Teladan Rp160 Juta hingga Bisnisnya Bangkrut, CEO Sakit Hati Sudah Anggap Anak" yang tayang pada 17 Maret 2021***(Pikiran Rakyat Pangadaran/Ferdy Yudha Pratama)

Editor: Suhargo

Sumber: Pikiran Rakyat Pangandaran

Tags

Terkini

Terpopuler