Berpuasa Ditengah Pandemi Covid-19 Menurunkan Imun Tubuh? Begini Kata Jubir Satgas Covid-19

10 April 2021, 12:56 WIB
Ilustrasi berpuasa. /Pixabay.com/congerdesign.

Portal Bangka Belitung- Banyak masyarakat yang khawatir soal berpuasa di tengah Pandemi Covid-19 dapat menurunkan imunitas tubuh.

Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito meminta masyarakat agar tidak mengkhawatirkan hal ini.

Wiku menjelaskan bahwa banyak studi yang menyatakan bahwa berpuasa selama tiga hari dapat membantu proses peremajaan sistem imun melalui produksi sel darah putih baru.

Baca Juga: MUI Tegaskan Swab Test dan PCR Tidak Batalkan Puasa

Imunitas tubuh dapat diperkuat dengan mengonsumsi makanan tinggi karbohidrat sebagai sumber kalori, yang dapat berupa nasi, roti, dan lainnya.

Selain itu, mengonsumsi makanan yang mengandung protein tinggi seperti telur, ikan, atau daging juga membantu pembentukan imun dan jaringan tubuh lainnya.

Menurut Wiku, sayur dan buah juga tetap harus dikonsumsi secara rutin untuk mendapatkan mikronutrien esensial.

Baca Juga: Umat Islam Wajib Tahu! Ini Hal atau Perkara yang Membatalkan dan Tidak Membatalkan Puasa, Apa Sajakah?

Dikutip dari PMJ News, "Ketika berbuka memang saat yang membahagiakan, namun tetap jaga penguasaan diri kita dengan membatasi makan makanan tinggi lemak seperti gorengan, gajih, dan lainnya, serta mengurangi konsumsi gula dari takjil dan makanan penutup," tuturnya dalam siaran persnya, Sabtu (10/4/2021).

Selain dari asupan yang bergizi, olahraga juga dapat menjaga keseimbangan metabolisme tubuh, karena olahraga dapat mengeluarkan cairan dari tubuh. 

Selama bulan ramadhan, disarankan untuk berolahraga setelah sahur, sebelum berbuka, atau 1-2 jam setelah berbuka puasa.

Baca Juga: 5 Jenis Makanan yang Mampu Tingkatkan Imun Tubuh Selama Berpuasa

"Durasi olahraga juga dibatasi hingga kurang dari 2 jam untuk mengoptimalkan pembentukan dan fungsi sistem imun. Cairan yang diasup juga ditingkatkan 1,5-2x lipat dibandingkan biasa," sambung Wiku.

Selain menjaga asupan gizi dan berolahraga, pembentukan imunitas dapat disempurnakan dengan pelaksanaan vaksinasi. 

Sesuai arahan Kementerian Agama bahwa vaksinasi tetap akan dilakukan mengingat berdasarkan pertimbangan khusus bahwa injeksi intramuskular tidak membatalkan puasa.

Baca Juga: Tubuh Sering Lemas Saat Berpuasa? Berikut 5 Tips Agar Tubuh Selalu Fit Saat Berpuasa

"Proses vaksinasi akan dilakukan sebagaimana vaksinasi saat bulan lainnya demi mencapai herd immunity dan target vaksinasi dari pemerintah," ungkap Wiku.

Wiku juga tetap mengingatkan selama menjalankan ibadah puasa, umat muslin juga harus tetap disiplin protokol kesehatan. Dengan mencuci tangan, menjaga jarak dan menghindari kerumunan harus ditingkatkan.

Serta jangan lupa untuk perbanyak istirahat, dan menunda puasa jika berada dalam keadaan sakit berat.

Baca Juga: Dijamin Sehat! Menu Berbuka Puasa Mudah oleh dr.Zaidul Akbar, Ini yang Dicontohkan Rasulullah SAW

"Dan untuk tetap menjaga kondisi mental dan psikologis dengan terus beribadah, berdoa, maupun berkumpul dengan keluarga inti di rumah," pungkasnya.***

Editor: Suhargo

Sumber: PMJ News

Tags

Terkini

Terpopuler