KLB Demokrat Libatkan Mantan Panglima TNI, Begini Kata Gatot Nurmantyo

- 11 Maret 2021, 10:05 WIB
Mantan Panglima TNI, Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo.
Mantan Panglima TNI, Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo. /Facebook.com/Gatot Nurmantyo Soewantyo

Dia pun memberikan contoh sejumlah senior di masa lalu, yang menyelesaikan perselisihan dengan partai politik mereka tanpa menggunakan kata-kata kasar.

Baca Juga: Bukan Transgender, Sersan Aprilia Manganang Dinyatakan Sebagai Lelaki, TNI-AD Siap Bantu Pengubahan Identitas

“Seperti yang dicontohkan oleh para senior-senior kami di masa lalu, mereka, contohnya di Golkar ada Pak Wiranto, ada Pak Prabowo, ketika perselisihan tidak menggunakan kata-kata yang kasar tapi mereka mendirikan partai,” tutur Gatot Nurmantyo.

Dia menambahkan beberapa senior tersebut seperti Wiranto yang mendirikan Partai Hanura, Prabowo Subianto yang mendirikan Partai Gerindra, dan Surya Paloh yang mendirikan Partai NasDem.

“Ini yang harus sama-sama perlu saya sampaikan, bahwa dalam melaksanakan kompetisi, hendaknya tetap mengedepankan kesatria, beretika, dan bermoral. Sehingga melahirkan politik yang benar-benar dihormati,” ujar Gatot Nurmantyo.

Baca Juga: Heboh! Aprilia Manganang Ganti Status Jenis Kelamin, Menpora: Saya Kira Itu Bukan Kesalahan Dia

Dia mengatakan bahwa hal itu dilakukan, karena ada pertanggungjawaban yang diemban ketika memilih cara dalam melaksanakan kompetisi.

“Mengapa demikian? Karena seperti yang saya sampaikan, bagaimana saya harus mempertanggungjawabkan, apabila saya ikut dengan cara yang tidak terhormat,” ucap Gatot Nurmantyo.

Dia juga menegaskan bahwa selama menjadi anggota Demokrat, dirinya tidak pernah sedetik pun melakukan hal-hal seperti itu.

Baca Juga: Polri Dapat Saran dari Komnas HAM Agar Tindak Kekerasan di Ruang Pemeriksaan Tidak Berulang

Halaman:

Editor: Muhammad Tahir

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah