Terdakwa Habib Rizieq Diusulkan Jadi Duta Vaksinasi Covid-19, Wiku Adisasmito: Vaksin Tidak Mengandung Babi

- 25 Maret 2021, 09:14 WIB
Habib Rizieq Shihab di usulkan jadi Duta Vaksin Covid-19, Mantan Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab.
Habib Rizieq Shihab di usulkan jadi Duta Vaksin Covid-19, Mantan Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab. /YouTube FRONT TV

Portalbangkabelitung.com- Mantan Imam Front Pembela Islam, Habib Rizieq Shihab (HRS) diusulkan menjadi duta vaksinasi Covid-19. 

Usulan untuk menjadikan Habib Rizieq Shihab (HRS) sebagai duta vaksinasi mendapat tanggapan dari Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito.

Wiku Adisasmito menyampaikan jika pemerintah akan terus menggandeng pemangku kepentingan dalam sosialisasi vasksinasi Covid-19. 

 

Baca Juga: Benarkah Narasi 'Oknum Jaksa Terima Suap dari Kasus Habib Rizieq'? Polisi Lakukan Penyelidikan Mendalam

Baca Juga: Megawati Singgung Perkara Presiden 3 Periode: Yang Omong Itu yang Kepengen Sebetulnya

 

Pernyataan tersebut disampaikan oleh Wiku Adisasmito dalam pers, Selasa 23 Maret 2021. 

"Sosialisasi kepada seluruh elemen masyarakat dengan menggandeng berbagai pemangku kepentingan untuk sama-sama sukseskan program vaksinasi nasional," ungkap Wiku Adisasmito.

Bahkan Wiku Adisasmito mengatakan bahwa vaksin Covid-19 buatan Inggris bernama Astrazeneca tidak mengandung langsung unsur babi.

 

Baca Juga: Kronologis KPK Tangkap Dua Pejabat BPN Dugaan Gratifikasi dan Tindakan Pidana Pencucian Uang

Baca Juga: Komisi I DPR RI Utut Adianto Kunjungi Babel, Gubernur Babel Harap Tingkatkan Pertahanan di Daerah

 

Wiku Adisasmito juga menegaskan, vaksin Astrazeneca buatan Inggris tidak memiliki kandungan langsung unsur babi di dalamnya. 

Menurut penjelasan Wiku, kandungan babi yang bernama enzim tripsi hanya digunakan sebagai katalisator dalam pengembangan vaksin.

"Tidak menjadi kandungan secara langsung di dalam produk vaksin," kata Wiku Adisasmito.

 

Baca Juga: Reza Sakit Hati dan Marah Saat Habib Rizieq Diperlakukan Tidak Adil, Ferdinand Singgung Panitia Hari Kiamat

Baca Juga: Reza Sakit Hati dan Marah Saat Habib Rizieq Diperlakukan Tidak Adil, Ferdinand Singgung Panitia Hari Kiamat

 

Maka langkah pemerintah pun sudah sampai dengan memulai vaksinasi Covid-19 dengan menggunakan vaksin Astrazeneca kepada para ulama di Jawa Timur, Senin 22 Maret 2021. 

Presiden Jokowi pun mengakui telah mendapatkan dukungan terhadap vaksin Astrazeneca tersebut dari para kiai pengelola pondok pesantren.

Diketahui, Habib Rizieq Shihab (HRS) diusulkan menjadi duta vaksinasi Covid-19 sebagai salah satu cara meredam isu vaksin Covid-19 AstraZeneca mengandung babi.

 

Baca Juga: Nama-nama Balon Pemilu Presiden Indonesia 2024 Sudah Bermunculan, Simak Ini Hasilnya!

Baca Juga: Kronologis KPK Tangkap Dua Pejabat BPN Dugaan Gratifikasi dan Tindakan Pidana Pencucian Uang


 
Usulan tersebut merupakan berdasarkan hasil survei Indikator Politik Indonesia pada 4 hingga 10 Maret 2021. 

Sebagaimana diberitakan Pikiran Rakyat Tasikmalaya dengan judul "Habib Rizieq Shihab Diusulkan Jadi Duta Vaksin Covid-19, Wiku Adisasmito Buka Suara".

Sebanyak 73,2 persen dari 1.200 responden anak muda bersedia mengikuti vaksinasi covid-19 dalam rentang usia 17-21 tahun.***(Silmi Fadillah Meitasnia/Pikiran Rakyat Tasikmalaya)

 

Editor: Suhargo

Sumber: Pikiran Rakyat Tasikmalaya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x