KPK Ingin Dihancurkan: Tak Ada Tes TWK Bagi Calon Anggota DPR? Kapitra Ampera PDIP Tak Konsisten

- 4 Juni 2021, 10:48 WIB
Pegawai KPK yang tidak lolos TWK, March Falentino Penyidik KPK berdebat dengan Kapitra Ampera PDIP dibelakang layar. March Falentino buka suara terkait polemik yang ada hingga tanggapi rencana pelantikan.*
Pegawai KPK yang tidak lolos TWK, March Falentino Penyidik KPK berdebat dengan Kapitra Ampera PDIP dibelakang layar. March Falentino buka suara terkait polemik yang ada hingga tanggapi rencana pelantikan.* /Tangkapan layar YouTube Najwa Shihab

Portalbangkabelitung.com- Hingga saat ini tes pegawai KPK yang tidak wajar masih menjadi soratan.

Perdebatan tentang keberadaan Taliban di kubu KPK masih terus berlanjut.

Terutama masalah tes TWK yang tidak sesuai dengan pertanyaan-pertanyaan yang diluar batas.

Baca Juga: KPK Akan Panggil Kembali Wakil Ketua DPR RI Dalam Kasus Dugaan Suap Penyidik KPK

Sampai di belakang layar MataNajwa studio diketahui March Falentino sebagai Penyidik KPK menantang Kapitra Ampera sebagai politikus PDI Perjuangan untuk memberi bukti atas klaim tentang adanya Taliban.

March Falentino meminta dasar dan bukti atas isu Taliban yang ada di kubu KPK berdasarkan hasil Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) yang dilakukan dalam format wawancara. 

Namun alhasil Kapitra Ampera selaku politikus PDIP menjawab dengan penuh emosi.

Baca Juga: Era Jokowi Rekor Korupsi Terbesar Indonesia, Sibuk Salahkan Sana Sini : Demokrat Angkat Bicara!

Bahkan jawaban yang diberikan tidak konsisten.

Selain itu para warganet juga berpendapat sama jika saat ini KPK memang sengaja ingin dibubarkan.

Netizen anggap KPK ingin dihancurkan. Komentar dari kolom komentar Instagram Mata Najwa.
Netizen anggap KPK ingin dihancurkan. Komentar dari kolom komentar Instagram Mata Najwa. Screenshot komentar @budi_kalaapparel di kolom komentar instagram @matanajwa

Baca Juga: 75 Penyidik KPK Tolak Undangan Pimpinan KPK, March Falentino : Paling Cuma Curhat Dan Formalitas Saja.

"KPK dihancurkan secara perlahan oleh kepentingan, Mudah-mudahan segera terungkap dan terkuak ke publuk siapa sesungguhnya dalang dibalik semua ini," tulis @budi_kalaapparel dikolom komentar postingan akun Instagram @matanajwa.

Kemudian pendapat @setoaji99 dikolom komentar instagram Mata Najwa mempertanyakan kenapa hanya KPK yang harus tes TWK.

Baca Juga: Korupsi Garuda Indonesia Terancam Bangkrut, Peter Gontha Bersuara: Berikut Penjelasannya!

Tes TWK Pegawai KPK tak adil bagi para netizen hingga beri Komentar Netizen @setoaji99_ dalam kolom komentar Instagram @matanajwa.
Tes TWK Pegawai KPK tak adil bagi para netizen hingga beri Komentar Netizen @setoaji99_ dalam kolom komentar Instagram @matanajwa. Komentar Netizen @setoaji99_ dalam kolom komentar Instagram @matanajwa.

"Kenapa TWK ga digunakan untuk mengetes Anggota DPR dan Anggota Parpol setiap mau pemilihan anggota DPR ? Mereka yang paling sering merugikan rakyat Indonesia dari masa ke masa loh,"

Bahkan netizen hingga menyebutkan dengan sarat jika gambar banteng banyak yang koruptor. 

Baca Juga: Kontoversi 75 Pegawai KPK Tak Kunjung Henti, Presiden Jokowi Ambil Langkah Ini

Netizen Sebut Gambar Banteng Banyak Yang Koruptor. Komentar @ilbrugman dalam komentar Instagram @majanajwa.
Netizen Sebut Gambar Banteng Banyak Yang Koruptor. Komentar @ilbrugman dalam komentar Instagram @majanajwa. Komentar @ilbrugman dalam komentar Instagram @majanajwa.

Demikian permasalahan pegawai KPK ini membuka mata publik atas ketidakadilan yang terjadi.***

 

Editor: Suhargo

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah