Pemerintah Targetkan Sekolah Tatap Muka Bulan Juli 2021, P2G Sebut vaksinasi Berjalan Lambat

21 Maret 2021, 18:11 WIB
Ilustrasi Vaksin Covid-19 /torstensimon/Pixabay

Portalbangkabelitung.com - Pemerintah melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menargetkan pada Juli 2021 mendatang, sekolah tatap muka sudah bisa dilaksanakan.

Oleh karena itu, pemerintah berencana mempercepat vaksinasi terhadap tenaga pendidik.

Namun, menurut Kepala Bidang Advokasi Perhimpunan untuk Pendidikan dan Guru (P2G), Iman Zanatul Haeri, vaksinasi yang ditujukan bagi guru dan tenaga pendidik terkesan lambat.

Baca Juga: Vaksinasi Covid-19 Tenaga Pendidik Dinilai Lambat, Kabid P2G: ini yang Buat Kita Pesimis

 

Padahal target pemerintah adalah Juni mendatang 5 juta guru dan tenaga pendidik termasuk dosen sudah disuntik vaksin. Namun nyatanya hingga kini masih jauh dari harapan.

 

“Rencana terkait vaksinasi guru sehingga kita siap belajar pada bulan Juli tentu saja itu kita dukung sepenuhnya. Hanya saja, vaksinasi guru ini mohon maaf kita nilai berjalan cukup lambat. Karena lambat ini kita harus terus dorong,” kata Iman dikutip Portalbangkabelitung.com dari Prfmnews.com pada Minggu 21 Maret 2021.

Iman menambahkan, banyak guru di sejumlah daerah di Indonesia tak terkecuali DKI Jakarta yang belum menerima vaksin. Mirisnya, sebagian guru yang sudah divaksin setelah mencari jalan keluar sendiri.

Baca Juga: Kaesang Pangarep Beli Saham Persis Solo, Rocky Gerung: Kecurigaan Makin Bertambah

Untuk itu, ia pun meminta dinas terkait untuk proaktif dalam program vaksinasi bagi guru ini.

“Di DKI Jakarta saja, kami lihat dinas sekitar itu tidak proaktif, jadi beberapa guru itu divaksin itu lewat jalur lain gitu. Misalnya, di Istora Senayan kebetulan dibuka, terus mereka inisiatif vaksin. Jadi kasihan sekali, sangat liar tidak terstruktur itu untuk DKI, apalagi daerah lain,” kata dia.

Selain itu, Iman mengaku pesimis jika penyuntikan vaksin bagi 5 juta guru dan tenaga pendidik selesai pada Juni mendatang.

Baca Juga: Kepolisian Siap Tindaklanjuti Video Hoaks Jaksa Terima Suap Terkait Sidang Rizieq Shihab

“Saya pesimis kalau kita hitung targetnya 5 juta tenaga pendidik, guru, dan juga dosen. Kalau targetnya 5 juta, kalau dari Maret itu sehari harus ada 50 ribu. Ini dalam satu hari aja berapa tenaga pendidik atau guru atau dosen yang sudah divaksin. Ini yang buat kita pesimis,” ucanya.

Kendati demikian, ia menegaskan pihaknya tak tinggal diam. P2G diakuinya bakal terus mendorong percepatan vaksinasi Covid-19 bagi para guru dan tenaga pendidik.

“Kita dorong bagaimana pemerintah melakukan akselerasi untuk vaksinasi guru. Meski vaksinasi guru sudah selesai, masalah nggak selesai. Sekolah itu kan isinya bukan hanya guru tapi juga ada siswa,” tutupnya.

Baca Juga: Soal Persidangan HRS, Christ Wamea: Disidangkan Seperti Tahanan Kasus Kejahatan Luar Biasa

Sebagaimana Artikel ini telah terbit di media Prfmnews.com dengan judul "Vaksinasi Lambat, P2G Akui Pesimis 5 Juta Guru Selesai Divaksin Juni Mendatang" yang tayang pada Minggu 21 Maret 2021.*** (Prfmnews/Haidar Rais)

Editor: Ryannico

Sumber: prfmnews

Tags

Terkini

Terpopuler