Setelah Dikaji Bersama Tim Ahli, BPOM Berikan Izin Penggunaan Vaksin AstraZeneca

- 20 Maret 2021, 22:52 WIB
Juru Bicara Vaksinasi BPOM Lucia Rizka Andalusia menjelaskan bila vaksin AstraZeneca diizinkan digunakan di Indoneis
Juru Bicara Vaksinasi BPOM Lucia Rizka Andalusia menjelaskan bila vaksin AstraZeneca diizinkan digunakan di Indoneis /Tangkap Layar YouTube.com/Kominfo TV

“Hasil efikasi vaksin dengan 2 dosis standar yang dihitung sejak 16 hari pemberian dosis kedua hingga pemantaun dua bulan menunjukan efikasi sebesar 62,1 persen,” tambahnya.

Selain itu, Lucia menjelaskan bila vaksin tersebut telah mendapatkan persetujuan penggunaan secara darurat emergency use authorization (EUA) dari WHO dengan 50 persen tingkat efikasi.

Baca Juga: Diduga Alami Depresi, Pria Ini Menerobos Masuk ke Mapolres Jaksel Hendak Lakukan Bunuh Diri

Ia juga menjelaskan bila efek samping dari pemberian vaksin AstraZeneca dapat ditoleransi dengan baik.

“Efek samping yang dilaporkan dalam studi klinik umumnya ringan dan sedang, dan yang paling sering dilaporkan yakni, reaksi lokal seperti nyeri saat ditekan, panas, kemerahan dan gatal, pembengkakan, dan reaksi sistemik seperti kelelahan, sakit kepala, panas, meriang dan nyeri sendi,” jelasnya.

Sedangkan untuk evaluasi mutu, BPPM telah mengkaji menyeluruh berdasarkan dokumen dari mutu bahan awal hingga stabilitas antigen dan produk vaksin.

Baca Juga: Pesawat Trigana Air PK-YSF yang Tergelincir di Bandara Halim, Begini Kronologinya!

Terkait dengan efek pembekuan darah yang timbul setelah penyuntikan vaksin AstraZeneca tersebut BPOM RI telah melakukan komunikasi dengan WHO serta badan pengawasan obat di berbagai negara untuk melihat tingkat keamanan vaksin Astrazeneca.

“Hasil review dari pertemuan pertama European Medicine Agency pada 8 Maret memberikan hasil bahwa manfaat vaksin dalam penanganan Covid-19 lebih besar ketimbang risiko efek sampingnya yang mengakibatkan masalah pembekuan darah atau reaksi,” tutur Lucia.

Sebagaimana Artikel ini telah terbit di media Ringtimesbali.com dengan judul "AstraZeneca Diizinkan di Indonesia, BPOM: Manfaat Vaksin Lebih Besar Ketimbang Efek Samping" yang tayang pada Sabtu 20 Maret 2021.*** (Ringtimesbali/I Putu Juniadhy Ekaputra)

Halaman:

Editor: Ryannico

Sumber: Ringtimes Bali


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah