Mudik Lebaran 2021 Dilarang, dr. Tirta: Niatnya Sih Bagus, Tapi Pelaksanaannya Susah

- 27 Maret 2021, 20:12 WIB
dr. Tirta memberikan komentar
dr. Tirta memberikan komentar /Instagram.com/@dr.tirta

Portalbangkabelitung.com – Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Indonesia (Menko PMK), Muhadjir Effendy mengumumkan secara resmi untuk melarang mudik lebaran tahun 2021 pada Jum’at 26 Maret 2021 di Jakarta.

Menaggapi hal tersebut, dokter Tirta yang dikenal kritis dan vocal selama masa pandemi Covid-19 ini memberikan pendapatnya.

Ia meragukan efektivitas larangan tersebut pada implementasinya. “Niatnya sih bagus, tapi, pelaksanaannya susah lhoh. Ibarat benang basah ditegakkin,” tulis dr Tirta melalui akun Instagramnya @dr.tirta.

Baca Juga: Import Beras Yang Menjadi Polemik Hingga Saat ini! Berikut Pernyataan Dari Presiden Jokowi

Dokter Tirta mengusulkan agar larangan mudik dievaluasi. Ia pesimis larangan itu bisa dilakukan secara efektif. “Mudik tidak akan bisa dicegah, tolong larangan mudik dievaluasi. Karena pelaksanaan di lapangan itu sangat sulit diterapkan,” tulisnya lagi.

 

Lebih lanjut dr Tirta mengungkapkan, dengan adanya libur Hari Raya dan cuti bersama yang bila digabungkan menjadi libur dari tanggal 12 hingga 19 Mei 2021, maka akan sulit jika akan melakukan pencegahan terhadap orang yang akan mudik lebaran.

“Ya dipikir aja, hari liburnya toh ada, emang bisa mencegah orng masuk gate tol? Berapa jumlah orang yang ditempatkan nanti? Apalah gate tol ditutup 2 minggu gitu?,” tulisnya kritis.

Baca Juga: Kabupaten Toba, Sumatera Utara Diguncang Gempa Bermagnitudo 5,0, Tidak Berpotensi Tsunami

Hal yang tak mungkin lagi adalah jika dilakukan penutupan jalur tol sekedar untuk mencegah orang mudik. “Apakah mngkin menutup semua jalur tol? Jalanan? Gimana kalo mudiknya jalur darat malem-malem?,” tanya dokter Tirta lagi.

Halaman:

Editor: Ryannico

Sumber: Instagram


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x